Kirian Rodriguez Mengatasi Kanker Saat Berada Di Las Palmas, Ia Menderita Limfoma Hodgkin Atau Kelenjar Getah Bening. Ketika Kirian Rodriguez kembali untuk pramusimnya, ia mengatakan kepada klub bahwa ia merasa tidak enak badan, ia merasakan sakit di ginjalnya. Klub kemudian melakukan beberapa tes, dan menemukan limpa Rodriguez bengkak. Kadar kalsiumnya tidak tepat, dan mereka membawanya ke rumah sakit, melakukan segala macam tes dan biopsi. Mereka mengekstraksi kelenjar getah bening, dan pada hari Sabtu, mereka memastikan bahwa Kirian Rodriguez menderita limfoma Hodgkin.
Hodgkin adalah kanker yang menyerang sistem limfatik, yang merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh. Jika terdeteksi sejak dini, penyakit ini dapat di obati dan di sembuhkan. Sebuah Penelitian di Inggris menemukan bahwa 75% pasien bertahan hidup selama 10 tahun atau lebih setelah diagnosis. Menjelang Las Palmas menjamu Real madrid di LaLiga pada hari Sabtu, Rodriguez adalah salah satu pemain terbaik di Spanyol, dan merupakan tokoh kunci dalam kemenangan kembali Las Palmas ke papan atas. Pada Januari 2023, Rodriguez di beri izin untuk bermain lagi. Kemudian 271 hari setelah ia memberi tahu dunia bahwa ia menderita kanker, ia kembali ke tim.
Sekarang Las Palmas berada di urutan kedelapan di LaLiga, memainkan gaya sepak bola yang percaya diri dan di kenal dengan penguasaan bola di bawah mantan pelatih Barcelona B, Francisco Garcia Pimienta. Rodriguez adalah kapten dan detak jantung tim, bermain dalam 20 dari 21 pertandingan liga timnya sejauh ini, bahkan mencetak lima gol. Di Las Palmas, kota terbesar di Kepulauan Canary dan populasi terbesar kesembilan di Spanyol, Rodriguez telah menjadi pahlawan lokal. Ia mendapat banyak pesan terima kasih akhir-akhir ini katanya. Bukan karena sepak bola, tapi karena penyakitnya. Karena menjadi inspirasi bagi orang-orang yang mungkin memutuskan untuk berhenti berjuang ketika mereka benar-benar bisa melewatinya.
Kirian Rodriguez Bergabung Dengan Akademi Las Palmas
Lahir di Candelaria, di pulau tetangga Tenerife, Kirian Rodriguez Bergabung Dengan Akademi Las Palmas saat remaja. Ia mampu menjelaskan apa yang membuat sepak bola di Canaries, sebuah negara kepulauan di Samudera Atlantik, 600 mil barat daya daratan Spanyol berbeda. Las Palmas dan Tenerife adalah dua raksasa sepak bola Kepulauan Canary. Persaingan derby mereka termasuk yang paling sengit di Spanyol. Di Madrid mereka punya Real Madrid, Atletico Madrid, Rayo Vallencano dan banyak tim lainnya. Namun di Kepulauan Canary, hanya ada Tenerife dan Las Palmas.
Ketika Rodriguez di diagnosis menderita kanker, mereka sedang mempersiapkan musim kelima berturut-turut di divisi kedua. Pada akhir 2022 ia merasa tubuhnya tidak enak, dalam setiap pertandingan dan sesi latihan, ia merasa tidak nyaman. Ketika ia pergi selama musim panas, ia menyadari ada sesuatu yang tidak beres. Rodriguez menjadi cepat lelah, tidak bisa tidur nyenyak, tidak nafsu makan, tidak ada kekuatan, dan tidak ada energi. Jadi ketika ia kembali untuk pramusim, ia berkata ada yang tidak beres. Kemudian dari situ di lakukan tes dan analisis melalu urin dan darahnya. Mereka mengecek semua organ untuk mencari tahu apa masalahnya, dan ketika mereka mulai melihat darah Rodriguez, mereka menyadari apa itu.
Limfoma Hodgkin dapat berkembang pada semua usia, meskipun paling sering di diagnosis pada orang berusia 20-an dan 30-an, dan di atas usia 75 tahun. Penyebabnya tidak di ketahui, pada saat diagnosis, itu adalah saat yang sulit bagi mereka, mengasosiasikan kanker dengan kematian. Saat ini, syukurlah, pengobatan sudah sangat maju, ia menganggapnya dengan positif dan bisa menghadapinya. Ia mencari ahli gizi, olahraga yang bisa di lakukan, hal-hal untuk membantu kemoterapi memberikan efek yang lebih baik pada tubuh. Hampir semua rekomendasi makanan yang dapat di makan adalah makanan yang yang di konsumsinya, ia melakukan segala hal untuk bisa sembuh dari penyakitnya.
Rodriguez Harus Mengambil Keputusan
Dengan sisa skuad Las Palmas yang melakukan perjalanan ke Marbella untuk latihan pramusim pada Juli 2022, Rodriguez Harus Mengambil Keputusan. Desas-desus mulai beredar tentang kesehatannya, dipicu oleh tes positif COVID-19 ketika ia masuk rumah sakit, jadi ia memutuskan untuk mengatasinya secara langsung. Dan cara ia menyampaikan berita dengan ceria untuk berbicara kepada media pada bulan Agustus juga di sengaja agar tidak membuat khawatir banyak orang. Pada 12 Januari 2023, Rodriguez mengadakan konferensi pers lainnya di Barranco Seco. Kali ini ia di kelilingi oleh rekan satu tim, manajernya, dan staf klub untuk mengonfirmasi bahwa ia telah di beri lampu hijau untuk kembali ke sepak bola. Butuh waktu untuk mendapatkan kembali kebugaran pertandingannya.
Setelah sembilan pertandingan sebagai pemain pengganti yang tidak di mainkan, Rodriguez masuk dari bangku cadangan pada menit ke-73 saat bermain imbang 1-1 melawan Real Zaragoza pada 30 April 2023. Saat itu, Las Palmas sedang mengejar promosi, kembalinya sang gelandang datang tepat pada waktunya. Ia menjadi starter di empat pertandingan terakhir musim ini, membantu mereka memperoleh delapan poin, termasuk hasil imbang 0-0 yang menegangkan dengan Alavés di hari terakhir. Musim Las Palmas 2023-24 di Primera di mulai dengan lambat. Antara Agustus dan September, mereka menjalani lima pertandingan tanpa kemenangan. Ketika tiga poin akhirnya datang, dalam kemenangan 1-0 atas Granada pada 24 September, itu berkat gol Rodriguez di waktu tambahan. Itu adalah kemenangan pertamanya setelah kembali bermain, dan itu bukan kemenangan pada menit pertama. Itu adalah penurunan jumlah pemain, pada menit ke-92, setelah menderita sepanjang pertandingan, tidak pernah menang sejak awal musim dan hal itu hampir membuat Rodriguez menangis.
Kembalinya Rodriguez Berhasil Mencetak Dua Gol
Rodriguez juga telah tumbuh sebagai seorang pemimpin. Ia tidak ada dalam daftar kapten klub Las Palmas ketika musim di mulai. Kini, ia mengenakan ban kapten, menangani hasil baik atau buruk dengan kejernihan dan ketenangan yang sama. Setelah Las Palmas mengalahkan Villarreal 3-0 pada 13 Januari, Kembalinya Rodriguez Berhasil Mencetak Dua Gol, ia datang dan berbicara kepada para penggemar setia tim, tidak senang dengan cara mereka memperlakukan tim setelah kekalahan derby dari Tenerife di Copa del Rey minggu sebelumnya.
“Kami memiliki ikatan yang luar biasa,” katanya kepada penonton. “Klub kami adalah grup yang luar biasa. Kami semua menderita. Kami semua pulang dengan perasaan marah. Tidak apa-apa untuk mengeluh tentang hal ini, tapi menurut saya para pemain tidak pantas menerima banyak hinaan beberapa hari yang lalu. Itu menyakitkan mereka, seperti itu menyakitkan kamu. Jangan mengira kami masuk ke ruang ganti dan semuanya tersenyum. Mereka menangis. Itu menyakitkan kami. Mari jaga persatuan kami. Saat kami menderita, kami membutuhkanmu lebih dari sebelumnya. Itulah saatnya membantu mengangkat kami ke atas.” katanya kepada para penggemar. “Kita lebih sering gagal daripada sukses dalam hidup,” kata Rodriguez kepada media. “Dalam segala hal, dalam ujian, setiap kali kita berlatih, lebih mudah gagal daripada melakukannya dengan benar. Kegagalan adalah hal yang membuatmu belajar. Jatuh adalah hal yang sulit bagi semua orang. Namun kegembiraan saat bangkit, keluar dari sesuatu buruk dan bisa terus hidup” ujar Kirian Rodriguez.
