Pangsit Atau Dumpling Identik Dengan Imlek

Pangsit Atau Dumpling Identik Dengan Imlek
Pangsit Atau Dumpling Identik Dengan Imlek

Pangsit Atau Dumpling Identik Dengan Imlek Hal Tersebut Sebenarnya Tidak Hanya Di Temukan Saat Hari Imlek Saja. Maka dalam perayaan Imlek, di kenal Tahun Baru Imlek atau Musim Semi, adalahperayaan terpenting. Yaitu pada bagian dalam budaya dari Tionghoa. Perayaan berdasarkan pada kalender lunar dan biasanya jatuh antara tanggal 21 Januari dan 20 Februari, tergantung pada perhitungan kalender. Namun, setiap tahun di beri simbol binatang zodiak Tionghoa tertentu, dan perayaan di kaitkan dengan karakteristik binatang tersebut. Dan dengan dumpling atau Pangsit sering di bentuk melingkar atau setidaknya memiliki ujung yang tertutup.

Maka sebagai jenis bentuk melingkar kian di anggap sebagai simbol keberuntungan. Dan juga bahkan sampai dengan kesejahteraan dalam budaya Tionghoa. Bentuk ini di asosiasikan dengan siklus kehidupan yang terus-menerus dan keberuntungan yang tidak terputus. Biasanya isi dumpling atau Pangsit juga memiliki makna simbolis. Beberapa isi tradisional dapat mencakup daging, sayuran, atau campuran keduanya. Misalnya, daging babi sering kali digunakan dalam isi dumpling sebagai simbol kekayaan dan kelimpahan, sementara sayuran seperti daun bawang dapat melambangkan pertumbuhan dan kehidupan yang segar.

“Lalu terdapat di china ialah pada bagian utara, yang merupakan makanan begitu langka, maka terutama pada akhir musim dingin.” Tulis dari E.N. Anderson dalam sebuah cerita bukunya “The Food of China“.

Ketika ingin sekali untuk membuat dumpling atau pangsit sering melibatkan keluarga dan teman-teman dalam proses persiapan. Aktivitas ini menciptakan suasana kebersamaan dan persatuan, yang menjadi nilai penting dalam perayaan Tahun Baru Imlek. Dari makanan tersebut juga sering di sajikan dalam jumlah banyak. Bahkan ada orang-orang percaya semakin banyak dumpling yang di makan selama Tahun Baru Imlek, semakin besar keberuntungan yang akan di terima dalam tahun yang akan datang.

“Dan karena ini kamu punya sedikit potongan daging dan sebuah tepung yang tersisa, lalu setelah itu di regangkan dagingnya sejauh mungkin,”kutip CbC melalui buku tersebut.

Asal Usul Pangsit

Makanan satu ini sendiri tentu umumnya terdiri dari adonan tipis yang diisi dengan campuran daging (biasanya daging cincang), sayuran, dan bumbu. Mereka kemudian bisa di rebus, di kukus, atau dig oreng. Pangsit telah menjadi hidangan yang sangat populer di berbagai belahan dunia dan telah mengalami berbagai varian sesuai dengan selera lokal dan regional. Pakar dari Asal Usul Pangsit melalui sejarawan berpendapat bahwa. Makanan seperti pangsit berasal dari Dinasti Han (206 SM – 220 M), yang merupakan salah satu dinasti terkemuka dalam sejarah Tiongkok. Dan kerap berhasil dengan di katakan bahwa seorang tabib terkenal bernama Zhang Zhongjing menciptakan pangsit sebagai obat tradisional. Yang dapat mampu untuk menyembuhkan orang yang sakit. Pangsit awalnya di sebut “jiaozi.”

Dumpling jiaozi tentunya sering sekali di kenal sebagai yang pertama, di ambil melalui dari bagian salah satu mata uang kertas China. Yang kemungkinan dengan alasan berupa pangsit tersebut hingga berhasil di bentuk dengan menyerupai kepingan emas dan juga perak. Menurut tradisi, jiaozi (pangsit) menjadi hidangan khas Tahun Baru Imlek karena bentuknya yang melingkar dianggap melambangkan matahari dan bulan, mengingatkan orang akan pergantian tahun dalam kalender lunar.

Hingga bahkan melalui sejak selama berabad-abad, orang Tionghoa telah bermigrasi ke berbagai wilayah di Asia dan di seluruh dunia. Seiring dengan itu, budaya kuliner Tionghoa dan hidangan seperti pangsit juga menyebar ke negara-negara lain dan mengalami berbagai adaptasi lokal. Dan berbagai bentuk sebagai hal teori menyebutkan bahwa pangsit mungkin memiliki pengaruh dari Persia. Juga akan sangat mudah untuk selalu di perkenalkan ke Tiongkok melalui Jalur Sutra.

Sehingga kemudian hal ini berasal dari nama “jiaozi” di yakini berasal dari kata Persia “gyoza,” yang mengacu pada makanan yang di isi.

Jenis Dumpling

Setiap Jenis Dumpling memiliki karakteristik uniknya sendiri dan mencerminkan keanekaragaman kuliner di seluruh dunia. Bahkan adanya sebuah bentuk dari salah satu cerita yang sering disebutkan adalah bahwa dumpling pertama kali diciptakan oleh Zhang Zhongjing, seorang tabib terkenal dari zaman Dinasti Han (sekitar 150-219 Masehi). Yang kemudian berhasil untuk dikatakan bahwa Zhang menciptakan dumpling untuk menyembuhkan orang yang menderita masalah sirkulasi darah dan masalah dingin.

Dumpling sering di kaitkan dengan perayaan Tahun Baru Imlek di Tiongkok. Bentuk melingkar dumpling di katakan melambangkan matahari dan bulan, mencerminkan pergantian tahun dalam kalender lunar. Dan juga sampai kemudian menyebar ke berbagai belahan dunia dan mengalami berbagai variasi sesuai dengan selera dan bahan lokal. Setiap kawasan atau budaya dapat memiliki dumpling dengan bahan dan isi yang berbeda, menciptakan ragam hidangan yang di sebut dumpling di berbagai tradisi kuliner. Meskipun Tiongkok sering di anggap sebagai tempat asal dumpling. Namun hasil dari menu hidangan ini telah menjadi bagian integral dari berbagai masakan di seluruh dunia.

Sehingga ada sebagai bentuk beberapa teori dan legenda telah mengitarinya, dan dumpling di yakini berasal dari Tiongkok. Seiring waktu, dumpling telah menjadi bagian integral dari masakan di banyak negara dan budaya di seluruh dunia. Misalnya, dumpling di Jepang dikenal sebagai “gyoza,” di Korea disebut “mandu,” di Italia ada “ravioli,” dan di Polandia dikenal sebagai “pierogi.” Begitu juga, setiap varian dumpling ini memiliki karakteristik uniknya sendiri tergantung pada tradisi kuliner lokal.

Hingga sekarang dan sampai sementara dumpling berasal dari Tiongkok, popularitasnya. Kemudian sudah berhasil untuk membuatnya menjadi hidangan yang di kenal dan di hargai di seluruh dunia dengan variasi yang berbeda di setiap negara atau wilayah.

Makanan Imlek

Yakni merupakan sebuah bentuk Imlek adalah perayaan Tahun Baru dalam tradisi Tionghoa yang juga di kenal sebagai Festival Musim Semi atau perayaan bahasa Mandarin “Chun Jie.” Ini adalah salah satu perayaan paling penting dalam kalender Tionghoa dan di rayakan di banyak komunitas Tionghoa di seluruh dunia. Sehingga di setiap perayaan Imlek berlangsung selama 15 hari, di mulai dari malam Tahun Baru hingga hari Chap Goh Mei. Selama periode ini, orang merayakan dengan berbagai kegiatan tradisional. Dan karena itu juga memiliki Makanan Imlek yang terdapat dari sayuran hijau, seperti brokoli atau bok choy. Yang kian melambangkan pertumbuhan, kehidupan, dan keberuntungan.

Salah satunya adalah Dumpling (Jiaozi): Dumpling atau jiaozi sering disajikan selama perayaan Imlek di Tiongkok. Bentuk melingkar dumpling di anggap sebagai simbol keberuntungan dan kesejahteraan.

Di lansir oleh bagian dari Taste of Home yang memberikan berbagai jenis yang berhubungan dengan makanan imlek hingga sampai ke ujung dunia sekalipun.

Maka dari itu juga yang merupakan bagian tersebut sudah berada di Tiongkok, daging babi sering di sajikan karena di beberapa wilayah Tiongkok, 2023 adalah Tahun Babi menurut kalender zodiak Tionghoa. Hingga bahkan juga keranjang berisi kue beras lengket dan sering kali di sajikan. Sebab karena namanya yang bersifat homofon. Dan dengan kata yang berarti “naik” atau “maju” lalu sering di kenal juga dengan nama Pangsit.

Exit mobile version